Pada saat pembuatan kelas kuliah, terdapat kolom Nama Kelas dan Kelas Mahasiswa yang penggunaannya berbeda. Berikut penjelasannya :
Nama Kelas adalah identitas untuk sebuah kelas perkuliahan yang dibuat untuk memudahkan operasional, dosen maupun mahasiswa apabila terdapat kelas paralel untuk mata kuliah yang sama.
Kode MK dan Nama MK tidak dapat menggunakan nama atau kode yang sama. Dan nama kelas dibatasi berjumlah 5 karakter saja karena mengikuti aturan Feeder, agar pelaporan dapat berjalan lancar.
Kelas Mahasiswa adalah pengelompokan kelas perkuliahan. Kelas mahasiswa biasanya digunakan pada perguruan tinggi yang proses pengambilan KRS dan sistem perkuliahannya full paket. Hal tersebut sering diimplementasikan pada perguruan tinggi vokasi yang dari awal masuk kuliah sampai dengan lulus sudah ditentukan apakah mahasiswa masuk kelas A, B, dst apabila membuka kelas paralel.
Contoh :
Perguruan tinggi sevima membuka kelas mata kuliah kewarganegaraan di prodi s1 teknik informatika dengan nama kelas 01, kelas mahasiswa diisikan kelas A (tanpa disebar ke kelas mahasiswa lain)
Ani berada pada prodi s1 teknik informatika dengan kelas mahasiswa kosong.
Budi berada pada prodi s1 teknik informatika dengan kelas mahasiswa A.
Cika berada pada prodi s1 teknik informatika dengan kelas mahasiswa B.
Dengan kondisi di atas, maka:
Kelas kewarganegaraan 01 tidak muncul pada pilihan KRS Ani.
Kelas kewarganegaraan 01 muncul pada pilihan KRS Budi.
Kelas kewarganegaraan 01 tidak muncul pada pilihan KRS Cika.
Jika terdapat kendala atau memiliki pertanyaan lain seputar penggunaan produk Sevima Platform, bisa hubungi tim support kami via Livechat ya 😊